Senin, 13 Mei 2013

Tugas 10 Teori Organisasi Umum 2



Nama               :     Dana Kristiawan
NPM                 :     11111703
Kelas                :     2KA29
Uraian              :     Tugas 10 Teori Organisasi Umum 2

Perubahan dan Pengembangan Organisasi
(bagian 2)

Perencanaan Strategi Pengembangan Organisasi

Perencanaan strategis adalah proses yang dilakukan suatu organisasi untuk menentukan strategi atau arahan, serta mengambil keputusan untuk mengalokasikan sumber dayanya (termasuk modal dan sumber daya manusia) untuk mencapai strategi ini. Berbagai teknik analisis bisnis dapat dgunakan dalam proses ini, termasuk analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats), PEST (Political, Economic, Social, Technological), atau STEER (Socio-cultural, Technological, Economic, Ecological, Regulatory).
Perencanaan Strategis ( Strategic Planning ) adalah sebuah alat manajemen yang digunakan untuk mengelola kondisi saat ini untuk melakukan proyeksi kondisi pada masa depan, sehingga rencana strategis adalah sebuah petunjuk yang dapat digunakan organisasi dari kondisi saat ini untuk mereka bekerja menuju 5 sampai 10 tahun ke depan ( Kerzner , 2001 )
Untuk mencapai sebuah strategy yang telah ditetapkan oleh organisasi dalam rangka mempunyai keunggulan kompetitif, maka para pimpinan perusahaan, manajer operasi, haruslah bekerja dalam sebuah sistem yang ada pada proses perencanaan strategis / strategic planning ( Brown , 2005 ). Kemampuan manufaktur, harus dipergunakan secara tepat, sehingga dapat menjadi sebuah senjata yang unggul dalam sebuah perencanaan stategi ( Skinner, 1969 ).Untuk mencapai sebuah strategy yang telah ditetapkan oleh organisasi dalam rangka mempunyai keunggulan kompetitif, maka para pimpinan perusahaan, manajer operasi, haruslah bekerja dalam sebuah sistem yang ada pada proses perencanaan strategis Brown , 2005 ). Kemampuan manufaktur, harus dipergunakan secara tepat, sehingga dapat menjadi sebuah senjata yang unggul dalam sebuah perencanaan stategi ( Skinner, 1969 ).
Perencanaan strategis secara eksplisit berhubungan dengan manajemen perubahan, hal ini telah menjadi hasil penelitian beberapa ahli (e.g., Ansoff, 1965; Anthony,1965; Lorange, 1980; Steiner, 1979). Lorange (1980), menuliskan, bahwa strategic planning adalah kegiatan yang mencakup serangkaian proses dari inovasi dan mengubah perusahaan, sehingga apabila strategic planning tidak mendukung inovasi dan perubahan, maka itu adalah kegagalan
Implikasi Manajerial  

Dalam PO terdapat karakteristik dalam aplikasinya seperti dibawah ini :
•             Terencana dalam jangka panjang, hal ini melibatkan penetapan tujuan, rencana, tindakan, pelaksanaan, pemantauan dan mengambil tindakan koreksi bila diperlukan.
•             Berorientasi pada masalah, yaitu mencoba melaksanakan teori dan riset, termasuk ilmu prilaku dari masalah organisasi.
•             Mereflesikan pendekatan sistem, yaitu berhubungan dengan keteraturan juga sistematik, adalah cara darikorelasi SDM dan potensi yang lebih jernih terhadap teknologi, struktur dan proses mamajemen.
•             Berorintasi pada tindakan, yaitu memfokuskan pada pencapaian dan hasil. Tidak seperti pendekatan perubahan yang cenderung menjelaskan bagaimana perubahan organisasi terjadi, pengembangan organisasi menekankan pada bagaimana segala sesuatu berjalan.
Diantara ini akan diuraikan empat langkah langkah mengembangkan menejemen strategi dalam sebuah perusahaan :
1.            Perencanaan keuangan dasar, yaitu mencari pengendalian oprasional yang lebih baik pemenuhan anggaran.
2.            Perencanaan berbasis peramalan, yaitu  mencari  perencanaan yang lebih efektif untuk pertumbuhan dengan mencoba meramalkan masa yang akan datang , bahkan bila perlu harus melebihi dari  tahun berikutnya.
3.            Perencanaan berorientasikeluar (perencanaan strategis), yaitu mencari cara meningkatkan respon terhadap pasar dan persaingan dengan berfikir secara setrategis.
4.            Manajemen strategis, yaitu mencari cara untuk mengelola sumber daya guna mengembangkan keunggulan kompetitif dan membantu menciptakan kesuksesan dimasa yang akan datang.

Senin, 06 Mei 2013

Tugas 9 Teori Organisasi Umum 2



Nama               :     Dana Kristiawan
NPM                 :     11111703
Kelas                :     2KA29
Uraian              :     Tugas 9 Teori Organisasi Umum 2

Perubahan dan Pengembangan Organisasi
(bagian 1)

Pengertian Perubahan dan Pengembangan Organisasi

 Ada beberapa pengertian tentang Perkembangan Organisasi, diantaranya :
  • Strategi untuk merubah nilai-nilai daripada manusia dan juga struktur organisasi sehingga organisasi itu dapat beradaptasi dengan dengan lingkungannya.
  • Suatu penyempurnaan yang terencana dalam fungsi menyeluruh (nilai dan struktur) suatu organisasi.
  • PO merupakan suatu proses yang meliputi serangkaian perencanaan perubahan yang sistematis yang dilakukan secara terus-menerus oleh suatu organisasi.
  • PO merupakan suatu pendekatan situasional atau kontingensi untuk meningkatkan efektifitas organisasi
  • PO lebih menekankan pada system sebagai sasaran perubahan.
  • PO meliputi perubahan yang sengaja direncanakan
Dari beberapa pengertian diatas,dapat kita simpulkan bahwa Pengembangan Organisasi merupakan program yang berusaha meningkatkan efektivitas keorganisasian dengan mengintegrasikan keinginan bersama akan pertumbuhan dan perkembangan dengan tujuan keorganisasian. Pengembangan organisasi (PO) sebagai suatu disiplin perubahan perencanaan yang menekankan pada penerapan ilmu pengetahuan dan praktek keperilakuan untuk membantu organisasi-organisasi mencapai efektivitas yang lebih besar. Para manajer dan staf ahli harus bekerja dengan dan melalui orang-orang untuk melaksanakan tugas-tugas mereka dan PO dapat membantu mereka membentuk hubungan yang efektif di antara mereka. Di dalam menghadapi akselerasi perubahan yang semakin cepat, PO diperlukan untuk bisa mengatasi konsekuensi-konsekuensi dari perubahan tersebut.
Pengembangan organisasi mengukur prestasi suatu organisasi dari segi efisiensi, efektifitas dan kesehatan :
  • Efisien dapat diukur dengan perbandingan antara masukan dan keluaran, yang mengacu pada konsep Minimaks (Masukan minimum dan keluaran maksimum).
  • Efektifitas adalah suatu tingkat prestasi organisasi dalam mencapai tujuannya artinya kesejahteraan tujuan yang telah ditetapkan dapat dicapai
  • Kesehatan organisasi adalah suatu fungsi dari sifat dan mutu hubungan antara para individu dan organisasi yaitu hubungan yang dinamis dan adaptabilitas

Langkah-Langkah Perubahan Organisasi  

Dikaitkan dengan konsep ‘globalisasi”, maka Michael Hammer dan James Champy menuliskan bahwa ekonomi global berdampak terhadap 3 C, yaitu customer, competition, dan change. Pelanggan menjadi penentu, pesaing makin banyak, dan perubahan menjadi konstan.
Tidak banyak orang yang suka akan perubahan, namun walau begitu perubahan tidak bisa dihindarkan. Harus dihadapi. Karena hakikatnya memang seperti itu maka diperlukan satu manajemen perubahan agar proses dan dampak dari perubahan tersebut mengarah pada titik positif.
Manajemen Perubahan adalah upaya yang dilakukan untuk mengelola akibat yang ditimbulkan karena terjadinya perubahan dalam organisasi.
Perubahan dapat terjadi karena sebab-sebab yang berasal dari dalam maupun dari luar organisasi tersebut., yaitu, Kondisi Ketenagakerjaan, Economic Shocks, Kecenderungan sosial, Tekhnologi, Kompetisi dan Kondisi Politik.