Nama : Dana
Kristiawan
NPM : 11111703
Kelas : 1KA27
Uraian : Tugas 8 Ilmu Sosial Dasar
GEMPA SUMATERA BARAT
Pada sekitar awal tahun 2009 saya ditugaskan di Kota Pekanbaru. Kantor baru saya mempunyai wilayah kerja meliputi Provinsi Riau, Kepulauan Riau, dan Sumatera Barat. Pada waktu itu kantor saya sedang mengerjakan pekerjaan besar yaitu Inventarisasi dan Penilaian Barang Milik Negara yang kebetulan saya kebagian supervisi untuk daerah Sumatera Barat.
Praktis selama 9 bulan bekerja saya bolak-balik Pekanbaru-Riau yang berjarak lebih dari 200 km. Berangkat dari pekanbaru jam 7 malam, sampai di padang biasanya subuh dini hari sekitar jam 3 malam.
Foto Hotel Ambacang Sebelum Gempa |
Sesampainya di kota padang biasanya saya langsung cek in di salah satu hotel berbintang yang sudah disediakan oleh kantor, biasanya saya menginap di hotel Ambacang di Jalan Bundo Kanduang kalo ga salah ingat.
Hotel tersebut merupakan hotel yang kelihatannya kecil dari luar karena berada disudut jalan. Jadi hotel tersebut berada di dua sisi jalan. Tetapi begitu masuk, baru kita sadari bahwa hotel tersebut cukup luas, karena didalamnya terdapat kolam renang dan berbagai ruang meeting beserta fasilitas kerjanya.
Awal september frekuensi pekerjaan saya di Kota Padang sudah mulai berkurang. Pada waktu itu saya lebih banyak menghabiskan waktu di Kota Pekanbaru karena tuntutan pekerjaan yang mengharuskan saya melakukan finalisasi pekerjaan yang saya lakukan di Kota Padang.
Pada tanggal hari Rabu tanggal 30 September 2009, sekitar pukul 17.27 WIB terjadi gempa di Kota Pekanbaru yang kemudian saya tahu dari Metro TV bahwa pusat gempanya berada di dekat Kota Padang.
Foto Hotel Ambacang Setelah Gempa |
Besoknya, saya beserta teman-teman kantor memutuskan untuk pergi ke Kota Padang, untuk memastikan keadaan teman-teman yang sedang berada di sana, sekedar untuk diketahui bahwa di Kota Padang juga ada kantor perwakilan kami.
Waktu itu jalur darat yang menghubungkan Pekanbaru-Padang macet total. Kemacetan terjadi di daerah Padang Panjang, karena didaerah itu terdapat longsor, sehingga badan jalan sebagian tertutup tanah dan batu.
Alhamdulillah akhirnya jam 5 sore rombongan mobil kami tiba di Kota Padang, dan teman-teman yang bertugas di kantor padang semuanya selamat. Kami juga sempat berkeliling dan menemukan kondisi yang mengenaskan, Hotel Ambacang yang biasa kami tempati sudah hancur tak berbentuk. Saya bersyukur pada waktu itu tidak sedang menginap di hotel tersebut, apa jadinya seandainya saya berada disitu...?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar